Written by Administrator
Friday, 24 April २००९

Ketahuilah bahwa satu menit saja dari umur anda, didalamnya bisa dilakukan berbagai kebaikan.Misalnya, dengan membaca satu ayat yang terdiri dari puluhan huruf, dimana setiap hurufnya mengandung sepuluh kebaikan.Dengan hanya membaca satu ayat saja, anda telah melakukan ratusan kebaikan. Seandainya anda mau membaca “Subhanallah wa Bihamdiihi” seratus kali, itu tidak akan lebih dari satu menit. Padahal pahalanya sangat besar. Ingatlah sabda Rasullulah Shallalahu Alahi wa Salam,” Dan barang siapa membaca “ Subhanallah wa Bihamdihi” seratus kali, maka Allah ampuni semua dosanya walaupun seluas samudera.”1)
Saya buka mata saya dan saya membaca buku. Ternyata dalam satu menit saya mampu membaca sekitar empat halaman buku. Terkadang, saya membaca Al-fatihah baik dengan jelas atau hanya dalam hati sebanyak tujuh kali dalam satu menit. Menurut sebagian ulama, kebaikan yang ada dalam bacaan surat Al-fatihah itu ada seribu empat ratus kebaikan. Surat Al-Ikhlas bisa saya baca dengan baik dan jelas hanya dalam hati sebanyak empat belas kali dalam satu menit. Lihatlah, dalam satu menit saja, saya telah mendapatkan banyak kebaikan. Anda mungkin ragu, Tapi silahkan mencobanya sendiri !!
Saya berbicara demikian, karena saya ingin memberitahukan bahwa betapa berharganya nilai satu menit itu dalam umur anda. Dalam satu menit anda dapat melakukan banyak dzikir, tilawah,tadabur, membaca dan menulis.
Hanya selama satu menit saja dalam kehidupan anda, anda bisa menambah umur anda, menambah kontribusi,pemahaman, hafalan dan kebaikan kebaikan anda.
Satu menit akan ditulis dalam lembaran lembaran anda, jika anda tahu bagaimana menginvestasikannya dan anda mampu menjaga dan memeliharanya. Lihatlah betapa banyak menit-menit,jam,hari,bulan atau bahkan tahun yang lewat menguap begitu saja dari nafas kehidupan kita. Dia lenyap tanpa meninggalkan bekas. Sungguh Sangat tidak mungkin orang orang yang menyia-nyiakannya akan selamat dari akibat perbuatannya. Bahkan sebaliknya, dia akan mendapatkan gumpalan dosa akibat perbuatannya. Hanya kepada Allah-lah kita meminta pertolongan. Wallahul musta’an.
Saya katakan: dalam satu menit anda bisa mengucapkan, ‘Laa illaha Illallah Wahdahu Laa syarikalahu Lahul mulku wa lahul Hamdu wa Huwa ‘Ala Kulli Syai’in Qadir,’’ sebanyak dua puluh kali dan pahalanya sama dengan membebaskan budak di jalan Allah dari keturunan nabi Ismail.*2)
Sebagaimana disebutkan bahwa membaca Qul Huwa Allahu Ahad, sebanyak dua puluh kali dalam semenit itu sama saja dengan membaca Al-Qur’an sebanyak tujuh kali. Karena Qul Huwa Allahu Ahad, sama dengan sepertiga Al-qur’an.*3). Demi Allah, betapa banyak faedah yang lengkap dan betapa banyak kebaikan yang sirna begitu saja. Betapa banyak menit menit kita tergadai oleh pembicaraan yang tak tentu arahnya dan tak ada juntrungannya; ghibah, adu domba atau mengintai kabar kabar orang lain. Kita tenggelam dalam kelalaian untuk sebuah perjalanan, tenggelam dalam kebathilan dan angan angan dengan semua yang melenakan.
Dalam tulis menulis juga demikian. Dalam satu menit, sesungguhnya anda bisa menulis dari hasil pemikiran anda sebanyak empat baris. Apabila anda hanya menukil dengan cepat, anda bisa menulis hinggá lima atau sekitar sepertiga halaman. Ini berarti, jika anda menulis lima baris saja dalam sehari, maka anda akan mampu menulis sepuluh halaman dalam sebulan. Dan dalam sepuluh tahun sebanyak seribu dua puluh halaman, sama dengan banyaknya halaman buku Zaad Al-Maad, karya monumental Ibnul Qayyim
Atau lebih kecil dari tafsir Al-Qur’an Al-Azhim adikarya Ibnu Katsir. Andaikata setiap hari anda mampu membaca Qul huwa Allahu Ahad sebanyak dua puluh kali, maka dalam sebulan anda mampu membacanya enam ratus kali. Dan dalam setahun sebanyak tujuh ribu dua ratus kali. Itu sama saja dengan pahala membaca alqur’an sebanyak dua ribu empat ratus kali.
Saya sendiri telah mencoba menghafal sebait syair dan saya ulangi sebanyak dua puluh kali dalam semenit hingga saya berhasil menghafalnya. Andaikata anda mampu menghafal satu bait syair yang berisikan kata kata hikmah dalam satu hari, maka dalam sepuluh tahun anda mampu menghafal tiga ribu enam ratus kata kata hikmah. Dengan banyaknya kata kata hikmah yang dihafal, akan keluar ungkapan ungkapan indah dari majlis anda, akan tampak kebijaksanaan dalam cara berfikir anda dan terlihat kecerdasan anda ketika berkata kata.
Dalam semenit anda bisa mengucapkan shalawat sebanyak lima puluh kali dengan hanya mengucap ‘ Shallallahu’ alía wa Sallam.” Sebagai ganjarannya, Allah akan membalas shalawat tsb sebanyak lima ratus kali, sebab sekali shalawat itu pahalanya sama dengan sepuluh kali shalawat.
Seseorang yang melakukan dua rakaat salat ringan dengan hanya membatasi pada yang wajib wajib saja, seperti membaca Al-fatihah, tiga tasbih dalam ruku’ dan sujud dan yang lainnya maka dia akan mampu melakukannya dalam hanya satu menit. Barangsiapa yang melakukan shalat Dhuha dua rakaat berarti dia dalam setahun telah melakukan sekitar tujuh ratus rakaat. Dalam satu rakaat ada dua sujud, maka artinya dia telah melakukan sebanyak seribu empat ratus sujud dalam setahun. Itu dalam shalat dhuha saja !!!!
Dalam hadits disebutkan, yang artinya :
‘’ sesungguhnya tidaklah sekali kali kau lakukan satu sujud, kecuali Allah akan angkat dengannya satu derajat, dan Dia akan menghapus dosamu’’*4)
Demikianlah dalam satu menit, anda dapat mencari keridhaan Allah, dapat menghapus dosa dosa anda, mendapatkan pahala di sisi-Nya yang menjadi deposito kelak ketika anda kembali keakhirat. Dalam satu menit anda bisa mengarang, menulis, menghafal, mengembangkan potensi diri, meningkatkan daya ingat, menambah ilmu, menjaga wiridan dan memperdalam wawasan dan budaya serta mengembangkan bakat. Namun semua itu membutuhkan kesemangatan. Karenanya mari kita berlindung kepada Allah dari matinya semangat, lemahnya tekad dan rendahnya karakter.